VIRALIND.ID – Sebuah kontroversi besar telah memuncak di media sosial dalam beberapa waktu terakhir seiring dengan penemuan kondisi memprihatinkan seekor kucing hutan yang diduga menjadi korban pengabaian.
Kasus ini melibatkan Niko Al Hakim, yang lebih dikenal sebagai Okin, mantan suami Rachel Vennya.
Kehebohan dimulai ketika Rachel Vennya, melalui akun Instagramnya @rachelvennya, membagikan foto-foto kucing hutan yang dulu mereka pelihara bersama.
Kucing Caracal yang bernama Nala tersebut, menurut Rachel, kini dalam keadaan sangat memprihatinkan.
Menyusul unggahan Rachel, akun @itssvarga kemudian membagikan tangkapan layar dari Instagram Story miliknya yang menunjukkan rasa kemarahan Rachel terhadap kondisi kucing tersebut.
Rachel menyatakan bahwa Nala dibeli saat masih menikah dengannya dan saat itu dalam keadaan sehat dan terawat dengan baik.
Nala, yang saat ini tampak mengalami dehidrasi parah dan kurang gizi, menurut Rachel, telah menjadi peliharaan yang terlantar di bawah perawatan Okin.
Tubuhnya kurus kering, dan kondisinya memprihatinkan, dengan tulang-tulang yang menonjol di bawah bulunya.
Namun, Okin tidak tinggal diam. Melalui akun Instagram pribadinya @okintph, dia memberikan klarifikasi terkait tuduhan tersebut.
Dia membantah tuduhan menelantarkan Nala, mengungkapkan bahwa kucing itu sedang sakit karena terkena virus. Setiap hari, Nala dijaga oleh seorang pengurus hewan dan diberi asupan nutrisi yang tepat, termasuk taurin dari burung dara sesuai dengan kebutuhannya.
Okin juga menjelaskan bahwa rumah tempat tinggalnya sudah lama tidak ia tempati, dan dia telah menyewa seorang pengurus hewan untuk merawat Nala dan hewan-hewan peliharaannya yang lain.
Dia menegaskan bahwa hewan-hewan tersebut selalu dalam pengawasan orang-orang yang ahli di bidangnya.
Namun, banyak pihak merasa skeptis terhadap klarifikasi Okin. Para pecinta hewan menyoroti bahwa kondisi Nala yang begitu memprihatinkan tidak mungkin terjadi secara tiba-tiba, dan menyatakan bahwa hal tersebut menunjukkan adanya pengabaian yang berlangsung dalam jangka waktu yang lebih lama daripada yang diklaim oleh Okin.
Kasus ini pun menjadi perbincangan hangat di media sosial, dengan banyak pihak yang menuntut keadilan bagi Nala dan menyerukan tindakan tegas terhadap dugaan pengabaian hewan peliharaan.
Sejumlah pengguna media sosial juga menekankan pentingnya perlindungan hewan-hewan peliharaan dari perlakuan yang tidak pantas dan penelantaran.
